~when everything seems like it's falling apart, that's when God is putting things together just the way He wants it~ (unknown)
RSS

Monday, July 23, 2012

Kerikil & Langkah

Gambar diambil dari : 
http://www.dreamstime.com/royalty-free-stock-image-small-stones-hands-image4353656


Senin 23/7 (8:36 pm)


Perjalanan singkat bolak balik ke mobil pos itu terkadang membuat gua menemukan banyak hal menarik, kadang simpel aja sih and bukan sesuatu yang baru juga tapi kadang baru bikin "ngeh" aja karena finally hal yang selama ini udah pernah didengar baru bisa diresapi, hahaha..


Anywayy.. kali ini yang mau gua bahas adalah soal kerikil. Kalau kalian jalan kaki dengan memakai alas kaki yang terbuka, mau ngga mau pasti adalah kerikil yang nyempil masuk dan ngendon dengan tenangnya di bawah telapak kaki.


Keberadaan mereka ini sebenernya ngga sampai tahap melukai sih, cuman memang harus diakui kalau lumayan menganggu dan menyebabkan ketidaknyamanan, terutama kalau harus berjalan jauh dan masih harus ditemani batu2 kecil ini :p


Ada 2 pilihan yang bisa dilakukan, pertamaa.. berhubung toh kerikil ini seperti gua bilang tadi ngga sampai melukai, jadi ya bisa saja kita membiarkan mereka tetap berada di sana dan meneruskan perjalanan walau mungkin sepanjang jalan itu sesekali kita mengernyit ketika kerikil itu terasa menusuk dan tak lupa sambil ngedumel donks karena keberadaan si penganggu ini, ahahahaha :))


Ataauu.. hal lainnya yang bisa dilakukan itu adalahh.. berhenti sejenak, melepas alas kaki kita, mengguncangkannya agar kerikil2 itu berhamburan keluar lalu memakai kembali alas kaki itu dan melanjutkan melangkah dengan senyum lebar menghiasi wajah karena sudah terlepas dari hal2 yang menimbulkan ketidaknyamanan ^o^


Dipikir2.. kerikil2 kecil ini mungkin bisa diibaratkan dengan hal2 kecil dalam hidup kita yang menimbulkan efek ketidaknyamanan yang sama seperti kerikil2 dalam alas sepatu kita itu. Hambatan2 ini sih ngga sampai melukai secara fisik walau secara emosional jelas menganggu, tapi ya karena ngga sampai menyebabkan luka berdarah, mungkin kita punya kecenderungan untuk membiarkannya tetap ada dalam diri dan hubungan kita dengan sesama.


Banyak yang menganggap bahwa 'berhenti', walau hanya sejenak, merupakan suatu langkah kemunduran. Padahal tidak bisa dipungkiri manusia itu sesekali ya tetap membutuhkan istirahat dan berhenti sejenak untuk merenungi apakah jalur yang ditempuhnya selama ini sudah benar.


Banyak di antara kita mungkin yang memilih untuk terus melangkah dengan kerikil dalam alas kaki. Padahal tidak ada salahnya untuk berhenti sejenak dan menyingkirkan kerikil2 itu sebisa mungkin agar tidak ada ganjalan dalam langkah kita ke depan.


Dan lucu juga kalo dipikir2 dan memang ada benarnya apa yang dibilang pendeta gua (maap, gua lupa pendeta mana yang bilang ini, haha :p), kalau orang itu seringkali tersandung karena batu2 kecil, jarang bangets ada yang tersandung karena batu besar yang ada di depannya, hahaha..


Karena apa? Karena batu besar itu keberadaannya lebih mendapatkan perhatian, kita lebih bisa mengantisipasi dan berjaga2 supaya tidak sampai 'menabraknya'. Sementara batu2 kecil, seringkali diremehkan padahal mereka ini jumlahnya jauh lebih banyak dan lebih terbuka kemungkinan untuk bersinggungan langsung dengan kita :))


Hmm.. menarik yaa.. gua selalu senang ketika berhasil mendapatkan suatu 'pelajaran' dari hal2 yang ada di sekitar :D Semoga besok2 dalam perjalanan ngepos, ada hal lainnya yang bisa gua dapatkan ^o^


Senin 23/7 (9:00 pm)


-Indah-

Friday, July 13, 2012

CoD : Look Closely (Before Jumping Into Conclusion)

Picture is taken from :
own collection of postcard


Fri 13/7 (4:55 pm)

Before you continue reading my post, will you please look one more time of the picture at the beginning of the post and tell me what you see?

Quite sometime before I have the postcard version, I already had the bookmark version of this very image, and since the first time I saw this, I always thought it was a pic of Mr. Postcat who was ready to deliver some mails, ahahaha.. 

Now let's see, I thought the 'bread' was the postbag while the knife is the sling of the bag, wakakakakakak :p

I didn't even notice that it wasn't like I thought it would be, if only I didn't send this card away, hahaha.. as I was writing on the back of the card before sending it to my friend, suddenly it strucked me.. no, it wasn't a pic of Mr. Postcat! This cat wasn't going to deliver any mails, all he was going to do was cutting the bread with his knife!

Oh myy.. I was laughing so hard when I could finally see what was really in the picture and not blind-sided by what I thought it would be :p

This simple 'enlightment' made me realize that at times.. perhaps we need to take a (very) deep breath and really take some time to look closely on what we see before jumping into conclusion way too quickly, cause there's a fat chance that our first perception on what we saw for the first time wasn't exactly what it really was :)

Seeing things for what they truly are ain't as easy as saying it, I think it needs lots of practice and the ability of being objective all the times, cause like it or not, most of the times I guess we see things as we wish them to be (or not to be) and refuse to accept the 'reality', as if we're living in this so-called 'illusion', huehehehe..

And this is what I called fun learning cause if I don't write any postcards, I might not get this valuable lesson, ahahahaha.. 

I'm excited to know what other things I can learn from this hobby, I really hope that when the 'lesson' come, I can grab it and translate it into something that I can understand, ahahaha :D

*upss.. isn't what I'm doing here also a jumping into conclusion thingy? ahahahaha :p*

Fri 13/7 (5:08 pm)

-Indah-