Gambar diambil dari : koleksi pribadi Depz
Dalam kategori baru di blog ini, "Spices of Life", akan hadir beragam kisah tentang bagaimana menikmati kehidupan. Tidak harus wah, atau luar biasa, namun dari yang biasa-biasa saja dimaknai dengan cara yang luar biasa.
Berikut petikan tanya jawab saya dengan Depz, sang traveller yang juga hobi fotografi.
Sejak kapan menyukai travelling?
Sejak gue merantau ke Lombok, which is sekitar 11 tahun yang lalu.
Apa yang kamu sukai dari travelling?
Seeing new things. Hal-hal baru, daerah baru, orang2 dengan kebudayaan yang unik dan berbeda, menikmati kebesaran dan kuasa YME melalui karyanya yaitu alam yang luar biasa indah.
Sudah keliling ke mana saja, dan tempat mana yang paling kamu sukai?
Belum apa2 kok kalo dbandingkan dengan orang2 yang udah keliling Indo bahkan ke luar negeri. Gue "paling" baru ke Danau Toba, keliling Bali, keliling Lombok, Sumbawa sampai Bima, Madura, Jogja, Semarang, Bandung, Karimun Jawa, dan beberapa kota lain. Sampai sekarang paling favorit dari semuanya adalah Kepulauan Karimun Jawa di utaranya Jepara (Jateng).
(itu mah juga udah banyaaakk :p)
Mengamati postingan2 di blog, tampaknya kamu itu amat mencintai pantai ya? Apa hanya pantai saja yang menjadi tujuan dalam travelling?
I'm a beach junkie hahaha. Tapi sebenarnya suka juga ke daerah dingin, air terjun, lokasi bersejarah seperti museum, or benchmark kota yang gue datangi.
Punya partner tetap dalam travelling?
Sampai sekarang sih ga punya partner tetap, tapi semoga tahun ini udah punya partner tetap, if u know what I mean :p
(I know what you mean, hahaha ;p semoga semuanya berjalan lancar!)
Persiapan apa saja yang dilakukan sebelum melakukan travelling? Dan biasanya, dapat sumber dari mana ketika menentukan travelling selanjutnya?
Gue tuh lebih ke orang yang spontan daripada a planner. Ga kayak orang2 yang merencanakan liburannya dari waktu yang lama, gue lebih sering menentukan liburan ga jauh2 dari hari H.
Sumber? Dengan zaman social media seperti Twitter dengan akun2 olahraga, or FB atau blog di mana gue bisa baca cerita perjalanan orang en liat2 potonya, biasanya disanalah gue pertama kali tertarik, lalu googling en cari temen jalan deh.
Selain travelling, sepertinya kamu juga menyukai fotografi ya? Sejak kapan menyukainya?
Fotografi? Hmmm... Suka, Ndah, en kalo ditanya sejak kapan, kayaknya sekitar 4 tahun yang lalu di mana gue beli DSLR 2nd. Haha
Apakah berniat menjadi fotografer profesional suatu hari nanti?
Bukan ga niat, tapi gue cukup sadar diri kalo secara finansial untuk jadi fotografer pro ga bisa cuma modal kamera "ala kadarnya", dan gue pikir kalaupun gue punya uang, gue lebih milih jalan2 daripada buat modalin kamera gue :D
Kamu paling menyukai memfoto objek apa?
Semua suka sih : human interest, model manusia, or landscape/nature. Tapi moto nature itu memberi kenikmatan sendiri buat gue karena dengan alam yang indah, elu tinggal jepret aja. Beda dengan model manusia di mana gue harus ngarahin model, nunggu mood, dll. Nah ketauan kan skill poto gue cuma segitu doang. Haha
Apa tantangan tersulit yang dihadapi dalam melakukan hobi fotografi ini?
Tantangan tersulit adalah mencari best-angle yang membuat objek yang kita poto menjadi terlihat lebih bagus. Selain itu, timing.
Antara travelling dan fotografi, mana yang lebih kamu sukai?
Ini kayak baju en celana. (Analogi yang aneh ya? Haha) ya maksud gue kayak Pasangan abadi.. Ga asik kalo travelling gue ngga mengabadikan lokasi2 indah itu. Lagian kan sekarang ada yang orang sering bilang "no picture = hoax" :D
Banyak yang berpendapat bahwa travelling sambil foto2 bisa mengurangi esensi dari travelling itu sendiri, karena waktu yang seharusnya digunakan untuk meresapi perjalanan jadi termakan untuk mencari objek2 ataupun angle yang bagus untuk difoto, apa pendapat kamu mengenai hal ini?
Ya ngga sepenuhnya bener menurut gue. Gue punya pengalaman soal ini waktu gue ke Museum Fatahillah di Kota Tua, Jakarta. Betapa gue kagum ngeliat waktu itu banyak anak sekolahan yang memenuhi museum dan gue kaget ternyata masih banyak anak zaman sekarang yang masih mau ke museum.
Tapi setelah gue perhatiin, ternyata banyak dari mereka yang lebih sibuk poto2 (narsis) en aplod dari pada membaca info sejarah yang disediakan pihak museum. Ya tapi buat gue sendiri kayak gue bilang di awal kenapa gue suka travelling yaitu melihat hal-hal baru, ya itulah esensinya. Poto-poto hanya faktor pendukung dokumentasi.
Ngga berniat menjadi traveller writer dan membukukan catatan2 perjalanan kamu? Apalagi ditunjang dengan foto2 yang kamu ambil selama bertualang, itu bisa jadi buku travelling yang bagus lho.
So far cuma nulis di blog, lagian untuk membukukan semua itu dibutuhkan skill menulis yang berbeda dengan nulis di blog yang make bahasa semau gue :D
(semoga suatu hari nanti bisa dibukukan, soalnya banyak objek wisata elo yang ngga biasaa, bagus bangets buat para pelancong yang minat wisata ke tempat yang ngga umum)
Menurut kamu, bagaimana potensi Indonesia dalam hal menjual pariwisata sebagai sumber pemasukan bagi negara?
Potensinya sih ngga perlu ditanyakan or diragukan lagi. Cuma, IMSO (in my sotoy opinion) masalah terbesar adalah dukungan pemerintah daerah en dinas pariwisata untuk memajukan infrastruktur en promosi.
(*manggut2*)
Ada saran bagaimana untuk memajukan dunia pariwisata Indonesia?
Menempatkan orang-orang yang bener-bener concern en mengerti tentang pariwisata di dinas pariwisata en dukungan pemerintah (pusat en derah) lebih serius lagi.
Saya tertarik dengan judul blog kamu, "Life is Beautiful", bisa ceritakan mengapa kamu memilih slogan itu menjadi judul blog kamu?
Tag blog itu inspired by judul film "Life is Beautiful" en kayaknya waktu itu sih belum ada yang make (di blog2 yang gue kenal) dan tag itu seperti buzzer buat gue (en buat pengunjung blognya juga, I hope) bahwa betapa sebenarnya hidup itu indah. Semacam menanamkan patron or menghipnotis diri sendiri, minimal untuk mengurangi keluhan atas apapun yang terjadi di hidup gue :D
Ada tempat travelling impian yang masih belum disambangi?
Buanyak!! Haha... Raja Ampat, Pulau Moyo, pengen ke Borneo, pengen ke Sulawesi, pantai2 di Ambon en Maluku sana, ke Danau Kelimutu, Sumba, Pulau Komodo, dll. Banyak kan? :p
(bangets! ahahaha :p)
Bagi Depz, apa kunci dari menikmati hidup itu?
Melihat dari sisi yang positif dan bersyukur.
Demikian hasil wawancara kami dengan Depz, sang blogger yang dengan caranya sendiri telah menjelajah banyak pantai di Lombok yang belum banyak diketahui publik. Kalau ada di antara kalian yang suatu hari minat wisata ke Lombok, mungkin bisa melihat2 blognya terlebih dahulu untuk memastikan kalian menikmati keindahan pantai yang otree ^o^
Atau mungkin Depz berminat menjadi private tour guide? Huehehehe.. untuk hal yang satu itu, silahkan hubungi sendiri yang bersangkutan yaa :p
Terima kasih banyak atas waktunya, Depz, maju terus and semoga tempat2 yang sekarang masih masuk dalam daftar impian, satu per satu akan dikunjungi yaa ;)
Dan terima kasih juga bagi kalian semua yang telah meluangkan waktu membaca edisi perdana "Spices of Life" ini, semoga ada sesuatu bermanfaat yang bisa kalian ambil :D
~.*.~
Berikut data pribadi Depz :
Nama : juz call me depz/idepp/depp :D
Tanggal lahir : 1 may
Blog : www.depz.blogdetik.com
http://about.me/idepp
E-mail : id3pp@yahoo.com
Twitter : @id3pp
FB : dep idepp
~.*.~
Sampai jumpa di edisi "Spices of Life" lainnya yang tentunya akan menampilkan rasa dan cara berbeda dalam menikmati hidup ^o^
Take care and let's enjoy the ride of life ;)
-Indah-
Maret 2012
2 raindrops:
Ideeep ajak aku travelling doms doms doooms ^_^
ah eka, pan dr dlu gw tunggu d lombok :p
Post a Comment
thank you for coming and reading.. would love to hear your thoughts on the related post ;)